3 Tips Makan Hemat untuk Praktekkan Frugal Living

Beritadata.com, Jakarta – Belakangan ini, istilah frugal living menjadi tren dan cukup viral dipraktekkan oleh orang-orang di sosial media.

Frugal living sendiri dapat diartikan sebagai konsep hidup berhemat dengan cara menekan pengeluaran agar bisa mencapai tujuan keuangan tertentu.

Kita tentunya sudah tahu bahwa kebutuhan pokok yang perlu dipenuhi terdiri dari pangan, sandang, dan papan. Umumnya, banyak orang yang mulai merasa jika pengeluaran untuk pangan bisa menjadi membengkak karena kebiasaan yang terlalu boros.

Pada praktek frugal living yang kini banyak diterapkan oleh orang-orang, banyak yang memangkas biaya untuk kebutuhan makan ini agar frugal living yang diterapkannya bisa berhasil.

Penasaran bagaimana tips untuk bisa berhemat dalam pengeluaran makanan namun bisa tetap makan cukup dan bergizi? Berikut tiga tips yang bisa kamu praktekkan!

1. Membuat Meal Plan

Biasanya, pengeluaran untuk biaya makanan yang membengkak terjadi karena kamu tidak membuat perencanaan mengenai apa yang ingin kamu masak atau kamu makan di hari tersebut.

Keputusan untuk memasak atau makan di menit-menit terakhir inilah yang membuatmu menjadi kalap hingga akhirnya membeli berbagai bahan makanan secara berlebihan. Sayangnya, bahan tersebut sering kali tersisa dan terbuang sia-sia.

Oleh karena itu, ada baiknya kamu mulai membuat meal plan untuk merencanakan menu apa yang akan kamu makan. Meal plan ini bisa dibuat untuk beberapa hari kedepan atau bahkan selama satu pekan.

Dengan membuat meal plan, kamu bisa menentukan bahan-bahan apa yang penting untuk dibeli dan apa yang tidak perlu dibeli.

Meal plan ini juga bisa membuat kamu berbelanja satu kali saja untuk kebutuhan beberapa hari kedepan. Selain bisa menghemat pengeluaran untuk makan, ini juga akan berdampak pada berkurangnya biaya transportasi yang kamu keluarkan untk berbelanja bahan makanan.

2. Menanam Sayuran di Rumah

Tips lainnya yang bisa kamu coba untuk menerapkan konsep frugal living dan memangkas pengeluaran untuk biaya makan adalah dengan menanam sayuran sendiri di rumah.

Selain bisa memangkas biaya untuk membeli sayuran, bercocok tanam di rumah juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan membuat rumah tampak lebih hijau nan cantik.

Kamu bisa memulainya dengan menanam sayur-sayuran yang mudah dirawat, seperti cabai rawit, bawang merah, bawang putih, bawang daun, seledri, sereh, atau tomat.

Tanaman-tanaman tersebut tidak membutuhkan perawatan khusus sehingga cocok bagi kamu yang baru mulai bercocok tanam.

Kamu juga tak memerlukan lahan luas untuk mulai bercocok tanam dan menanam sayuran tersebut di rumah. Kamu bisa memanfaatan lahan kecil di teras, balkon, atau di rooftop.

Bahkan kini banyak yang menanamnya dengan menggunakan metode hidroponik yang bisa diterapkan pada rumah dengan lahan sempit.

3. Menyimpan Makanan di Kulkas

Bahan makanan yang terlalu banyak dan tidak habis dimakan umumnya akan dibiarkan membusuk begitu saja lalu dibuang. Hal ini sering tidak disadari menjadi salah satu faktor yang membuat biaya untuk makan membengkak.

Solusinya, kamu bisa menyimpan bahan makanan di kulkas agar lebih awet. Pastikan juga kamu menyimpannya dengan teknik yang benar, seperti menggunakan container box kedap udara dan tidak mencampurkan bahan makanan secara acak.

Selain itu, kamu juga bisa menyimpan makanan atau camilan yang tersisa ke kulkas agar bisa dimakan kembali saat kamu inginkan. Namun pastikan kamu menutupnya dengan rapat agar kualitas makanan tersebut bisa tetap terjaga.

Referensi : trenasia.com